twitter



Senin, 09-Pebruari-2009
Tim ini bekerja simultan untuk menciptakan robot produksi dalam negeri guna membantu tim penjinak bom. Robot yang kini terus dikembangkan ini punya keunikan. Robot ini dilengkapi dengan senjata untuk melumpuhkan bom sebelum meledak. Menurut Sjaeful Irwan, Kepala Bidang Program Pertumbuhan Ekonomi dan Daya Saing Kementerian Riset dan Teknologi, senjata yang disematkan tersebut berbentuk shotgun dan menggunakan peluru kosong. Sjaeful menyebut bahwa senjata itu nantinya akan bekerja dengan melontarkan "penjinak" dengan tekanan air sehingga bom bisa dihancurkan tanpa meledak.

Dalam penciptaannya, robot ini dikembangkan oleh Kementerian Ristek yang bertugas sebagai koordinator, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) untuk membuat sistem kontrol dan artificial intelligent, Pindad untuk platform-nya serta LIPI untuk remote control dan digital signal processing-nya.

Diharap, robot ini akan benar-benar siap "turun lapangan" sekitar 1-2 tahun lagi. Kita tunggu kiprah ciptaan anak negeri ini!

0 komentar:

Posting Komentar